Solok, (ANTARA) – Pemerintah Kota (Pemkot) Solok mengalihkan sejumlah anggaran kegiatan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) kepada belanja hibah dan bantuan sosial mulai tahun 2013.

“Pengalihan anggaran ini sesuai dengan hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), yang merekomendasikan agar sejumlah program kegiatan SKPD, yang semula dianggarkan dalam anggaran SKPD harus dialihkan kedalam anggaran belanja hibah dan bantuan sosial,” kata Wakil Wali Kota Solok, Zul Elfian di Solok, Senin.

Dikatakannya, sejumlah program yang anggarannya dialihkan ke dalam anggaran belanja hibah dan bantuan sosial pada tahun 2013 adalah bantuan untuk organisasi pemuda kelurahan sebesar Rp325 juta, insentif guru TPA/MDA sertifikasi A, B dan C sebesar Rp859 juta, bantuan petugas penyelenggara jenazah di kelurahan sebesar Rp196 juta.

Selanjutnya bantuan untuk garin masjid dan mushala sebesar Rp154,8 juta, bantuan untuk pembangunan masjid dan mushalla yang akan dibagikan saat tim ramadhan sebesar Rp139 juta, bantuan operasional Masjid Agung Al-Muhsinin Rp300 juta, insentif Pembina khusus keagamaan sebesar Rp144 juta.

Belanja operasional didikan subuh Rp 11 juta, bantuan belanja operasional pondok dan insentif pengelola sebesar Rp63,6 juta, bantuan beasiswa berprestasi tingkat SD/MI Rp60 juta.

Bantuan beasiswa berprestasi tingkat SMP/MTs Rp27,72 juta, bantuan beasiswa miskin berprestasi tingkat SD/MI Rp216 juta, bantuan beasiswa miskin berprestasi tingkat SMP/MTs Rp165,48 juta dan bantuan beasiswa miskin berprestasi tingkat SLTA sebesar Rp480 juta. (aur)