Sayembara Pembuatan Lambang Daerah Dimulai

SOLOK — Momentum 100 tahun usia Kabupaten Solok yang jatuh pada 9 April akan menjadi sejarah perubahan lambang daerah penghasil beras ini. Soalnya, Pemkab Solok melaksanakan sayembara pembuatan lambang daerah. Sayembara digelar sekaitan dengan rencana Pemkab merevisi lambang daerah.

Bupati melalui surat nomor 100/69/PUM-2013, dengan resmi mengumumkan pelaksanaan sayembara yang ditujukan kepada seluruh masyarakat yang memiliki minat dan perhatian.
‘’Sayembara boleh diikuti siapa saja dan bersifat terbuka untuk umum dengan ketentuan wajib menampilkan keterangan tertulis yang menyatakan bahwa rancangan logo atau lambang daerah tersebut asli karya sendiri dan belum pernah dipublikasikan sebelumnya, ‘’terang Kabag Humas diwakili Kasubag Humas setempat, Syamsuar Syam kepada Singgalang di Arosuka, Rabu (20/03).
Setiap peserta sayembara dapat mengirimkan dua rancangan lambang daerah dalam format PDF yang di-copykan ke dalam CD.
Peserta sayembara, wajib melampirkan identitas data pribadi beserta alamat serta nomor telepon agar bisa dihubungi panitia.
Dia menyebutkan, kriteria sayembara lambang daerah yang dikirimkan, lebih menerangkan arti dan makna unsur yang ada dalam lambang daerah tersebut, termasuk arti dan filosofinya.
Peserta bisa mengirimkan karya hasil rancangannya tersebut ke Sekretaris Daerah Kabupaten Solok, melalui kepala bagian Pemerintahan Umum dengan alamat Komplek Perkantoran Bupati Solok di Arosuka. Jalan Raya Solok Padang KM 20 Arosuka, Kode Pos 27364 dengan nomor telepon (0755) 31330, 31331 dan faksimile (0755) 31333.
‘’Pendaftaran peserta dimulai sejak 13 Maret dan berakhir 4 April 2013. Pemenang akan diumumkan panitia pada 9 April di media cetak lokal terbitan Sumbar,’’jelas Kasubag Humas yang akrab disapa Adek ini.
Ia menambahkan, nominasi pemenang akan dipilih 3 orang dengan total hadiah Rp10 juta. Sedangkan lambang daerah yang dinyatakan tampil sebagai pemenang akan diseminarkan dalam seminar lambang daerah. (503)

0 comments:

Post a Comment